Uncategorized

Hindari Kebiasaan Mengevaluasi Diri dengan Keras, Ini 5 Alasannya

Hindari Kebiasaan Mengevaluasi Diri dengan Keras, Ini 5 Alasannya

Hindari Kebiasaan Mengevaluasi Diri dengan Keras, Ini 5 Alasannya

KORANPALAPA – Hindari Kebiasaan
Dengan begitu seseorang bisa belajar dari kesalahan guna memaksimalkan langkah dan tujuan ke depan.

Namun, seringnya kita gak sadar bahwa sikap kita dalam melibatkan diri untuk mengulik kekurangan kerap keliru. Kekeliruan itu berupa cara mengevaluasi yang terlalu keras.

Sehingga kamu perlu menentukan kadar dari evaluasi yang seimbang. Berikut beberapa alasannya.

Karena pikiranmu menjadi sepenuhnya fokus pada kesalahan atau kekurangan

Namun, dalam proses tersebut, secara gak sadar kita bisa menjadi sosok yang terlalu keras dalam mengevaluasi diri sendiri lantaran hanya fokus pada kekurangan semata.

Karena membuat kita jadi mudah memandang persoalan dari satu perspektif saja

Dalam proses evaluasi diri yang benar sejatinya memberikan ruang bagi kita untuk memandang sesuatu dari banyak perspektif. Tentang melihat kesalahan untuk bahan renungan agar tak terulang, juga untuk melihat kebaikan yang seharusnya dipertahankan atau ditingkatkan selanjutnya.

Namun, kebiasaan yang terlalu keras dalam mengevaluasi diri hanya akan menuntun kita untuk melihat pada sisi buruk dari persoalan tersebut. Sehingga kita tidak cukup objektif dalam menilai hal baik dan buruk, yang mana hal itu bisa bikin kondisi jadi semakin runyam.

Karena kita akan sering menghakimi diri dengan perkataan negatif

Hindari Kebiasaan Mengevaluasi Diri dengan Keras, Ini 5 Alasannya

Imbasnya, akan muncul perasaan tidak cukup baik atau tidak berharga akan diri sendiri. Dengan begitu, penghakiman terhadap diri sendiri mudah dilontarkan.

Pemicu dari hal tersebut adalah lantaran kita telah mengevaluasi diri dengan keras. Sehingga kekurangan yang kita temukan dalam proses evaluasi itu menjadi suatu keyakinan bagi diri kita yang sulit untuk dibantah lagi.

Karena standar yang kita berikan pada diri sendiri akan lebih tinggi dari sebelumnya

Terlalu keras mengevaluasi diri sendiri artinya kita sedang membiarkan diri terjebak dalam keterpurukan akibat segala bentuk kekurangan yang telah ditemukan. Imbas dari hal tersebut adalah kita menjadi mudah memberikan label negatif akan diri sendiri.

Karena bisa membuat kita enggan untuk menerima kekurangan itu

Hindari Kebiasaan Mengevaluasi Diri dengan Keras, Ini 5 Alasannya

Tujuan sebenarnya akan proses evaluasi diri yaitu sebagai bahan koreksi atas diri sendiri supaya mampu menjadi sosok yang lebih baik. Namun, terlalu keras saat mengevaluasi diri secara gak langsung memaksa kita untuk terus memusatkan perhatian pada kekurangan.

Pemahaman demikian yang sebenarnya bisa memicu sikap evaluasi terhadap diri dengan cara yang terlalu keras.

Padahal, evaluasi dapat membantumu untuk menilai sesuatu secara seimbang dari berbagai aspek, yang nantinya bisa dijadikan bekal atau pengalaman. Jadi, jangan salah dalam menyikapi proses evaluasi, ya. Semangat!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *