PALAPA POKER – Manchester City tengah berada pada laju terbaiknya dalam mengarungi berbagai kompetisi musim ini.
Di bawah komando Pep Guardiola, ia seakan mampu menyulap Manchester City menjadi tim yang menakutkan saat ini.
BACA JUGA : Habis Manchester City Terbitlah Bayern Munchen, Potensi Amukan Raksasa Di Liga Champions
Meskipun sudah tersingkir dalam ajang Piala Carabao, Manchester City setidaknya masih punya peluang gelar juara di tiga kompetisi berbeda.
Tiga kompetisi berbeda yang dimaksud yakni Liga Inggris, Liga Champions, dan Piala FA.
Khusus di Liga Inggris, Manchester City saat ini masih menduduki posisi puncak klasemen hingga pekan 25.
Manchester City terlihat kokoh sebagai pemuncak klasemen dengan koleksi 63 poin.
The Citizens memiliki jarak sebesar sembilan poin dengan Liverpool selaku pesaing terdekatnya.
Dengan menyisakan satu laga tunda, jarak tersebut berpotensi semakin menyempit lagi jika Liverpool meraih kemenangan dalam pertandingan tersebut.
Performa ganas juga mampu diperlihatkan Manchester City saat beraksi di panggung Liga Champions.
Terbaru, Manchester City sukses mengalahkan Sporting Lisbon dengan skor lima gol tanpa balas di leg pertama.
Kemenangan besar itu tampak semakin memuluskan langkah Manchester City untuk bisa lolos ke babak berikutnya.
Di Piala Carabao, laju mulus juga masih diperlihatkan Manchester City yang saat ini masih bertahan di putaran kelima.
Manchester City akan menghadapi Peterborough pada babak tersebut.
Kondisi Manchester City yang saat ini berada dalam performa terbaiknya seakan membuat tim asal Manchester City layak dijagokan sebagai kandidat juara di beberapa turnamen.
Hanya saja pengakuan tak terduga disampaikan Guardiola yang menyebut timnya masih punya banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan.
Bahkan, eks pemain Barcelona itu menyebut ada satu tim yang punya peluang besar untuk menghancurkan mimpi klubnya musim ini.
Guardiola secara gamblang menyebut Liverpool sebagai lawan yang menjadi ancaman terbesar timnya musim ini.
Pelatih asal Spanyol itu merasa Liverpool secara tidak langsung telah menjadi rival terbesar timnya dalam beberapa tahun terakhir.
“Tentu Liverpool, mereka hanya tertinggal enam poin dari kami, mereka telah menjadi rival terbesar kami,” ungkap Guardiola dilansir Give Me Sports.
“Mereka tampak selalu ada keberadaannya sepanjang waktu, mereka adalah tim yang fantastis di Eropa”.
“Yap, itu benar sekali lagi dialah Liverpool,” tambahnya.
Apa yang dikatakan Guardiola seakan menjadi sinyal bahwa Manchester City memang sepenuhnya mengganggap Liverpool sebagai rival terberatnya.
Manchester City merasa Liverpool menjadi pengganjal utama dalam meraih tangga kesuksesan dalam beberapa tahun terakhir.
Persaingan ketat antar kedua tim itupun tampak sudah menjadi bukti bahwa memang Liverpool menjadi rival terberat Manchester City pada periode saat ini.
Tentu menarik melihat tim mana yang akan lebih banyak menuai kesukesan pada akhir musim antara Manchester City atau Liverpool nantinya.
