Uncategorized

Sekelompok Kalkun Dihukum Mati karena Patahkan Pinggul Lelaki

Sekelompok Kalkun Dihukum Mati karena Patahkan Pinggul Lelaki

Sekelompok Burung Kalkun Dihukum Mati karena Patahkan Pinggul Lelaki

PALAPAQQLOUNGE – Sekelompok Kalkun Dihukum Mati karena Patahkan Pinggul Lelaki Seorang lelaki menjadi korban serangan mengerikan sekompok burung kalkun dan seekor ayam jantan. Akibatnya, dua tulang pinggulnya patah.

Serangan terjadi di Provinsi British Columbia di Kanada pada Juli 2022. Saat itu, ada permintaan bantuan kepada Chase RCMP (Royal Canadian Mounted Police) untuk memeriksa kesehatan pria itu di sebuah rumah di Celista.

Saat tiba di lokasi, para petugas menemukan seorang pria terluka parah setelah diserang hewan. Pria yang tak disebutkan namanya itu ternyata diserang sekelompok kalkun yang ditemani seekor ayam jago.

Selain dua tulang pinggul yang patah, korban juga mengalami patah jari dan sejumlah luka robek, pria itu beruntung sudah mendapat perawatan medis saat petugas tiba di tempat kejadian.

Menurut Sersan Barry Kennedy, akibat ulah sendiri, petugas menjadwalkan untuk ‘menghukum mati atas kejahatan mereka’. Polisi sepertinya menerapkan keadilan tanpa memandang spesies.

Insiden serangan hewan terhadap manusia juga menimpa dua balita di Tenesse, Amerika Serikat. Seorang bayi laki-laki berusia lima bulan dan kakak perempuannya yang berusia dua tahun dianiaya oleh dua anjing pitbull peliharaan orangtua mereka sampai mati.

Dikutip dari Daily Mail, Hollace Dean Bennard dan Lilly Jane Bennard dinyatakan tewas di tempat kejadian setelah di serang oleh anjing-anjing di Shelby County. Dalam tragedi itu, ibu mereka, Kirstie Jane Bennard, mengalami kritis akibat berusaha menyelamatkan anak-anaknya dari anjing tersebut.

Suami Selamat

Sekelompok Kalkun Dihukum

Seorang teman keluarga tersebut mengatakan bahwa hidup Kirstie di bantu alat pernapasan. Namun, ia menolak berbicara lebih lanjut. Sementara itu, Colby, kepala keluarga itu selamat. 

Insiden itu terjadi sekitar pukul 3.30 sore, waktu setempat. Tidak di ketahui apakah Colby sedang berada di luar rumah saat kejadian berlangsung. Begitu pula dengan penyebab anjing-anjing tersebut menjadi agresif.

Namun, anjing-anjing itu telah di bawa pergi oleh departemen pengendalian hewan setempat, meskipun tidak jelas apakah mereka telah di musnahkan.

Penyelidikan atas serangan anjing ganas tersebut masih berlanjut. Pihak Kantor Sherif menolak berkomentar lebih jauh. Tidak di ketahui pasti apakah akan ada pengenaan hukuman atas serangan tersebut.

Pit bull di kenal sebagai salah satu anjing dengan gigitan terkuat, selain Mastiff dan Rottweiler, menurut Canine Journal. Trah ini juga masuk dalam daftar anjing yang paling banyak menggigit, bersama Chihuahua, German Shepherds, dan Cocker Spaniels. KartuOnlineTerpercaya

Suntik Mati Gorila

Ini Alasan Gorilla Langka 'harambe' Ditembak Mati, Bukan Dibius

Hampir semua hewan yang di anggap membahayakan manusia mengalami nasib seperti kalkun di atas. Salah satunya menimpa gorila berumur 17 tahun bernama Harambe yang di tembak mati petugas Kebun Binatang Cincinnati pada Minggu, 29 Mei 2016.

Sebelumnya, Harambe menyergap seorang balita berusia 4 tahun yang terjatuh ke dalam kandangnya karena terlepas dari pengawasan kedua orangtuanya. Kehadiran Isaiah, nama bocah itu, secara tiba-tiba, di respons primata besar itu dengan menarik kaki bocah itu dan membawanya kabur.

Harambe di tembak mati 10 menit setelah seorang balita terjatuh ke dalam kandang dan di seret dua kali berturut-turut. Keputusan itu di kritik banyak pihak. Mereka yang pro Harambe berpendapat gorila itu sebenarnya melindungi balita tersebut.

Namun, pihak kebun binatang membela diri. “Pihak kebun binatang mengenal perilaku setiap hewan yang ada dalam kebun binatang, mereka jauh lebih mengenalnya.

Mereka tentunya sudah mencoba untuk memikirkan opsi lain, sudah melakukan yang terbaik. Namun memang ujung-ujungnya harus ada yang di korbankan,” demikian ucap Sharon Redrobe, Kepala Pimpinan Eksekutif Kebun Binatang Twycross di Leicestershire, Inggris kepada Metro UK.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *