Uncategorized

Menanti Racikan Tangan Dingin Harry Kewell

Menanti Racikan Tangan Dingin Harry Kewell

PKVSLOT – Menanti Racikan Tangan Dingin Harry Kewell Mantan bintang Leeds United, Liverpool, dan Timnas Australia, Harry Kewell, sedang menjalani petualangan baru di J1 League. Ia di percaya menjadi pelatih Yokohama F Marinos. 

Nama Harry Kewell cukup d ikenal sebagai salah satu legenda sepak bola, khususnya di wilayah Asia Pasifik.

legenda

Harry Kewell adalah legenda timnas Australia, bermain 58 kali untuk Socceroos dan mencetak 17 gol. Kewell juga merupakan legenda dua tim Liga Inggris, Liverpool dan Leeds United.

Delapan musim memperkuat Leeds United, ia total bermain 242 kali di semua ajang, dengan torehan 63 gol.

Sedangkan di Liverpool, Kewell jadi bagian sejarah saat The Reds menjadi juara Liga Champions 2004/2005, menjadi starter di final meski harus keluar dini karena cedera.

Setelah pensiun sebagai pemain, Kewell melatih tim-tim kasta bawah Liga Inggris. Ia melatih Crawley Town, Notts County, dan Oldham Athletic di kasta keempat, sebelum jadi pelatih Barnet di kasta kelima.

Tahun 2022, Harry Kewell kemudian menjadi asisten pelatih Brendan Rodgers di Celtic, dan tetap menjadi asisten pelatih di sana saat Ange Postecoglou jadi nakhoda.

Berseragam Liverpool

SLOTGACOR – Siapa yang tidak mengenal Harry Kewell, gelandang sayap yang sempat melambungkan namanya kala berseragam Liverpool. 

Memang, Kewell tidak pernah menjuarai Liga Inggris bersama The Reds. Namun di klub rival Everton itu, dia berhasil mengangkat trofi Liga Champions.

Sejatinya, dia merupakan jebolan akademi Leeds United, namun kesuksesannya mayoritas terjadi setelah membela Liverpool. 

Bermain untuk Liverpool selama lima tahun (2003-2008), Kewell tampil 139 kali di semua kompetisi, dengan prestasi menjuarai Liga Champions dan Piala FA

Teruskan Tradisi

Musim ini, Kewell di percaya jadi pelatih utama Yokohama F. Marinos, yang menjadi klub kasta teratas pertama yang di latih pria berusia 45 tahun ini.

Seperti sebuah tradisi, Kewell meneruskan jejak pelatih Negeri Kanguru di Marinos. Ange Postecoglou menangani Marinos pada 2018/2021, di teruskan oleh kompatriotnya, Kevin Muscats, pada 2021 sampai 2023

Tugas Kewell tak mudah, apalagi dua pendahulunya sama-sama berhasil memberikan gelar juara Meiji Yasuda J1 League untuk Yokohama F. Marinos.

Apakah mental pemenang Harry Kewell akan mampu membawa Marinos juara Meiji Yasuda J1 League musim ini? Patut dinanti!

PALAPAQQ

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *