Uncategorized

Jangan Keliru, Ini Perbedaan Humidifier, Diffuser, dan Purifier

PALAPAQQ LOUNGE
“Baik humidifier, diffuser, dan air purifier, ketiganya memiliki peran penting dalam menjaga kelembapan udara. Salah satu perbedaannya adalah segi durasi pemakaiannya.”

Apakah kamu termasuk orang yang menganggap humidifierdiffuser dan purifier adalah tiga hal yang sama? Kalau iya, berarti kamu selama ini keliru. Ketiga alat ini ternyata punya perbedaan dari segi fungsinya. 

Jika kamu tertarik untuk membeli salah satu dari ketiga benda ini, sebaiknya ketahui fungsinya masing-masing terlebih dahulu supaya tidak salah pilih. Nah, berikut perbedaan antara mereka

Perbedaan Humidifier, Diffuser, dan Purifier

Humidifier dan Diffuser, Apa Perbedaan Keduanya? Halaman all - Kompas.com

Perbedaan ketiga alat ini bisa terlihat dari kegunaan, cara kerja, kebutuhan air, durasi, dan tempatnya. Simak di bawah ini penjelasannya masing-masing:

1. Kegunaan

Mereka memiliki fungsi yang berbeda-beda. Air purifier, misalnya, benda yang satu ini berfungsi untuk membersihkan udara ruangan dari bakteri, virus, debu, dan polusi. 

Sementara humidifier untuk menambahkan “humidity” atau kelembapan udara. Sedangkan di ffuser berfungsi untuk membersihkan udara. Penggunaan biasanya di campur dengan essential oil untuk memberikan sensasi harum di dalam ruangan. 

2. Cara kerja

Ketiga alat ini pun punya cara kerja yang berbeda-beda. Untuk menambah kelembapan udara, humidifier bekerja dengan mengubah air menjadi uap yang kemudian di semprotkan ke seluruh ruangan. 

Sedangkan purifier, alat ini bekerja dengan menyedot udara di ruangan. Udara itu kemudian di saring dan di semprotkan kembali dalam keadaan lebih bersih.

Sementara itu, diffuser, memiliki cara kerja yang hampir mirip dengan humidifier. Bedanya, Alat tersebut dapat di campur essential oil sehingga menghasilkan uap yang bisa mengharumkan seluruh ruangan.

3. Kebutuhan air

Dari ketiganya, hanya humidifier dan diffuser yang membutuhkan air. Humidifier membutuhkan air dalam jumlah yang paling banyak, yakni sekitar 3 liter. Sebab, alat ini di rancang khusus untuk menyemprotkan uap air ke udara.

Sedangkan di ffuser umumnya membutuhkan 300 sampai 500 mililiter air saja dalam sekali pemakaian. Sebab, fungsinya hanya untuk melembapkan dan menambah keharuman di dalam ruangan.

4. Durasi 

Penggunaan ketiga alat ini memiliki durasi yang berbeda-beda. Untuk humidifier dan diffuser, durasi penggunaannya bergantung pada temperatur dan ketersediaan cairan di dalam alat. 

Sederhananya, semakin tinggi temperatur ruangan, maka cairan di dalam alat akan lebih cepat habis, begitu pula sebaliknya. Sementara air purifier, alat ini memiliki durasi penggunaan yan paling lama, yakni 30 sampai 120 menit.

5. Tempat

Setiap alat juga harus di letakkan di tempat yang sesuai untuk memaksimalkan fungsinya. Air purifier, misalnya. Karena fungsinya menyedot udara kotor, alat ini lebih cocok di taruh di ruangan yang sering di gunakan untuk merokok. 

Sedangkan humidifier sebaiknya di gunakan di ruangan yang kering dan kurang lembap. Meletakan alat di ruangan yang sudah lembap justru bisa meningkatkan pertumbuhan jamur. 

Sementara , alat ini lebih cocok di letakan di ruangan yang tidak terlalu luas supaya  wangi essential oil-nya dapat menyebar merata. Diffuser umumnya di letakan di kamar tidur untuk meningkatkan kualitas tidur penggunanya.

Bagaimana Cara Kerja Humidifier?

How to Use a Humidifier: Types, Maintenance, Safety Tips, and More

Prinsip kerja dasar humidifier adalah mengubah air menjadi uap air dan mendistribusikannya ke udara di sekitar perangkat. Alat ini dilengkapi dengan tangki air yang dapat di isi ulang. 

Air dari tangki ini di alirkan ke dalam unit humidifier, di mana ada elemen pemanas atau elemen ultrasonik. Elemen ini memanaskan air menjadi uap. 

Sedangkan elemen ultrasonik menggunakan getaran ultrasonik untuk mengubah air menjadi kabut halus. Setelah air di ubah menjadi uap atau kabut, kipas di dalam alat akan mengedarkannya ke udara di sekitar ruangan.

Biasanya, humidifier di lengkapi dengan pengatur suhu dan kelembaban yang dapat di sesuaikan. Saat kelembaban udara di dalam ruangan terlalu rendah, pengaturan dapat di sesuaikan untuk meningkatkan kelembaban. 

Selain meningkatkan kelembaban udara, alat juga dapat di lengkapi dengan fitur tambahan, seperti pemurni udara atau diffuser aroma. Pemurni udara membantu menghilangkan partikel-partikel kecil, seperti debu, serbuk sari, atau bakteri.

Selanjutnya, apakah memakai humidifier harus di ruangan ber AC?

PALAPAQQ REGISTER
Jawabannya, tidak. Alat ini dapat di gunakan di berbagai jenis ruangan, terlepas dari apakah ada AC atau tidak. Tujuannya adalah meningkatkan kelembaban udara di dalam ruangan yang terlalu kering.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *