Uncategorized

Amankah Pengidap Asam Urat untuk Makan Kacang Mede?

PALAPAQQ LOUNGE
Asam Urat untuk Makan Kacang Mede
“Pengidap asam urat perlu menghindari konsumsi makanan dengan kadar purin antara 150 hingga 825 miligram purin per 100 gram. Ketika berbicara mengenai kacang mete, sebenarnya kacang ini hanya memiliki kadar purin di bawah 50 miligram per 100 gram.”

Penyakit asam urat atau gout adalah satu masalah kesehatan serius tidak dapat di sepelekan. Sebab, penyakit ini dapat menimbulkan gejala nyeri, pembengkakan, dan rasa panas pada area persendian. Terlebih lagi, semua sendi tubuh berisiko untuk terkena asam urat. 

Sebagai pengobatannya, dokter akan menganjurkan penggunaan obat-obatan dan perubahan gaya hidup untuk mengurangi gejala. Untuk perubahan gaya hidup, salah satu hal penting yang perlu dilakukan oleh pengidap asam urat adalah cermat dalam memilih makanan. 

Sebab, penting bagi pengidap asam urat menghindari makanan tinggi kandungan purin. Namun, sampai saat ini ada bermacam perdebatan terkait kacang mete atau mede. Sebab, kadar purinnya dan keyakinan yang mengatakan kalau kacang mede dapat menyebabkan asam urat naik. 

Aman Dikonsumsi Pengidap Asam Urat

5 Manfaat Kacang Mede yang Belum Anda Ketahui Halaman all - Kompas.com

Pengidap asam urat perlu menghindari konsumsi makanan dengan kadar purin antara 150 hingga 825 miligram purin per 100 gram. Ada beberapa jenis makanan yang tinggi kandungan purin. Mulai dari makanan laut seperti kerang, sarden, ikan cod, sampai beberapa jenis daging seperti ayam kalkun. Asupan dari makanan yang mengandung 50 miligram sampai 150 miligram purin setiap 100 gram masih termasuk sebagai makanan dengan kadar purin sedang. 

Nah, ketika berbicara mengenai kacang mede, sebenarnya kacang ini hanya memiliki kadar purin di bawah 50 miligram per 100 gram. Artinya, kacang mede tidak memiliki kadar purin yang tinggi. 

Penelitian yang dipublikasikan pada British Journal of Nutrition pada 2007 silam juga menunjukkan hasil menarik. Studi ini menjelaskan bahwa para partisipan studi yang mengonsumsi kacang mede dengan porsi 20 persen kalori hariannya tidak mengalami lonjakan kadar asam urat dalam darah. Maka, dapat disimpulkan bahwa kacang mede sebenarnya aman untuk dikonsumsi oleh pengidap asam urat. Namun, penting untuk tidak mengonsumsinya secara berlebihan. 

Rekomendasi Asupan Kacang Mede 

Manfaat Kacang Mete untuk Kesehatan - Alodokter

Asam Urat untuk Makan Kacang Mede – Menurut University of Pittsburgh Medical Center, diet asam urat harus mencakup sekitar 6 ons makanan kaya protein seperti kacang mede setiap hari. Selain itu, Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA) juga mengatakan kalau setengah ons kacang setara dengan porsi protein 1 ons. Jika pengidap asam urat ingin mengonsumsi kacang mete, pastikan untuk memilih kacang mete yang dipanggang kering dengan minyak. Sebab, proses pengolahannya dapat membantu menjaga asupan lemak dan kalori kacang mede tetap rendah. 

Selain itu, pilihlah kacang tawar. Sebab, satu ons atau 29 gram kacang mete panggang kering asin dapat mengandung 181 miligram sodium atau 12 persen dari batas harian 1500 miligram untuk orang yang diet rendah sodium. Konsumsi kacang mede dengan tambahan garam diketahui berisiko memicu terjadinya tekanan darah tinggi atau hipertensi. 

Rekomendasi Makanan untuk Pengidap Asam Urat

Studi lain menunjukkan bahwa makanan dan minuman tertentu dapat membantu mengurangi asam urat dalam tubuh. Nah, selain kacang mete, berikut adalah beberapa rekomendasi makanan lain bagi pengidap asam urat: 

  • Buah. Buah-buahan tinggi vitamin C seperti kiwi dan jeruk dapat bantu mengurangi kadar asam urat dalam tubuh. Hal ini terjadi karena vitamin C dapat menghancurkan asam urat dan mengeluarkannya bersama urine.
  • Sayuran. Penting untuk cermat dalam memilih sayuran apa yang akan dikonsumsi. Sebab,  beberapa jenis sayuran seperti bayam dan asparagus mengandung kadar purin tinggi. 

PALAPAQQ REGISTER
Itulah penjelasan mengenai pertanyaan apakah kacang mede aman atau tidak untuk dikonsumsi pengidap asam urat. Selain cermat dalam memilih makanan, pastikan juga untuk senantiasa memeriksakan kesehatan untuk memantu kondisimu. 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *