5 Tips Kendalikan Diri Agar Gak Terpancing saat Pasangan sedang Emosi
KORANPALAPA – Kendalikan Diri
Menjalin hubungan asmara gak melulu hanya tentang hal-hal romantis saja. Ada kalanya kamu dan pasangan tanpa sengaja atau gak, pasti pernah melakukan kesalahan-kesalahan kecil yang berujung pada pertengkaran. Nah, gak jarang ketika seseorang tersulut emosi, dia akan mudah marah dan kecewa terhadap sikap pasangannya.
Sebenarnya apa, sih yang membuat seseorang mudah tersulut emosi dan bagaimana cara mengendalikan diri agar gak terpancing saat pasangan sedang marah dan kesal? Banyak faktor yang menyebabkan seseorang mudah emosi seperti, gak mendapatkan hal-hal yang diinginkannya dari pasangan atau karena berharap pasangan akan peka, tapi ternyata malah sebaliknya, dan sebagainya.
Nah, ternyata hal-hal seperti itu bisa memicu kamu untuk beremosi juga, lho. Kamu menjadi mudah kesal dan kecewa terhadap pasanganmu. Namun, jangan khawatir tenyata itu semua bisa di atasi apabila kamu mengetahui tips mengendalikan diri agar gak terpancing saat pasangan sedang emosi. Berikut lima tips yang bisa kamu ikuti.
Mencoba menerima perasaan yang kamu alami
Tips pertama yang harus kamu lakukan agar bisa mengendalikan diri saat pasangan sedang emosi yaitu, cobalah untuk menerima perasaan yang kamu alami. Belajarlah untuk memahami dulu mengenai segala hal yang kamu rasakan. Renungkan kembali apakah rasa kesal dan kecewamu itu memang sumbernya dari pasangan? Karena bisa saja perasaan negatif tersebut datang dari harapanmu sendiri pada pasangan.
Nah, supaya kamu gak semakin kesal dan kecewa, lalu marah-marah kepada pasangan. Ada baiknya cobalah belajar mengendalikan emosimu sendiri dan ajaklah pasangan berdiskusi mengenai segala hal yang kamu rasakan. Pilihlah momen yang tepat, supaya kalian sama-sama merasa nyaman saat membicarakan hal ini. Berdiskusi dengan pasangan dalam suasana hati yang positif, tentu akan menghasilkan sesuatu yang baik untuk hubungan asmara kalian.
Berikan ruang dan waktu
Ketika emosimu sudah ikut memuncak, kamu mulai merasa marah dan kecewa kepada sikap pasangan yang mudah emosi itu. Maka, jangan paksakan diri untuk berkomunikasi dengan pasangan. Lebih baik, kamu tenangkan diri sejenak. Berilah ruang dan waktu kepada diri sendiri sebelum kamu mulai mengajak pasangan untuk mendiskusikan hal-hal yang kamu rasakan.
Menghindari berbicara kepada pasangan saat suasana hati sedang gak karuan itu penting untuk kamu lakukan. Hal tersebut karena saat mood kamu sedang gak baik, kamu bisa saja mengeluarkan kata-kata dan kalimat yang kurang menyenangkan. Dalam hati sebenarnya kamu juga gak ingin berkata kasar dan menyakiti, namun emosi yang berantakan saat suasana hati sedang panas, mampu memicu kamu berkata-kata pedas kepada pasangan. Nah, jadi daripada nantinya kamu merasa menyesal, akan lebih baik apabila kamu memberikan ruang dan waktu sejenak untuk menenangkan diri dan pikiranmu terlebih dulu.
Lebih memperhatikan lagi mengenai nada suara saat berbicara
Terkadang saat seseorang sedang merasa kesal, ketika dia berbicara biasanya nada suaranya akan meningkat volumenya. Salah satu hal yang sering menimbulkan kesalah pahaman dan membuat hubungan menjadi semakin runyam adalah perihal nada suara ketika berbicara. Meskipun, kamu sedang merasa kesal dengan sikap pasangan, tetaplah berusaha untuk menjaga nada suara ketika berbicara dengannya, ya.
Hindari berkata-kata sambil berteriak dan membentak-bentak pasangan. Bukannya menyelesaikan konflik, malah nanti bisa menambah masalah dan menimbulkan konflik yang baru lagi. Berkata sambil berteriak hanya akan membuatmu semakin tersulut emosi. Lalu, bagaimana coba jika pasangan emosi dan kamu malah menanggapinya dengan berbicara menggunakan nada suara keras? Pasti dia akan merasa semakin kesal, dong. Oleh karena itu, kendalikan dirimu agar mampu menjaga nada suara, supaya bisa tetap terdengar lembut, ya.
Mendengarkan pasangan secara lebih baik lagi
Tips berikutnya agar kamu gak tersulut emosi ketika menghadapi pasangan yang sedang marah, kesal dan kecewa yaitu, cobalah mendengarkan pasanganmu secara lebih baik lagi. Jadi, jangan hanya mengungkapkan mengenai isi hatimu saja. Namun, belajarlah juga untuk mau mendengarkan pasanganmu dengan lebih baik lagi. Perhatikan dengan cermat tentang apa yang pasanganmu juga rasakan.
Fokus lah dan dengarkanlah dengan teliti mengenai hal-hal yang pasanganmu sampaikan. Kemudian, belajarlah memahami juga tentang apa yang sedang di rasakan. Nah, supaya hubungan gak runyam, sebaiknya kamu menghindari mencari kesalahan-kesalahan atas hal-hal yang diungkapkan oleh pasanganmu. Milikilah kesadaran bahwa dalam sebuah hubungan itu ada orang yang menjalaninya, jadi segala hal yang terjadi di dalamnya itu gak hanya mengenai kamu saja, melainkan pasangan juga. Maka, berusahalah agar terjadi komunikasi dua arah untuk bisa saling memahami.
Pergilah bersenang-senang bersama teman
Tips selanjutnya supaya emosimu gak ikut memuncak ketika menghadapi pasangan yang sedang beremosi juga yaitu, dengan cara pergilah untuk bersenang-senang bersama teman. Salah satu solusi terbaik untuk mengendalikan rasa marah dalam diri adalah dengan cara ini. Ajaklah teman-temanmu bertemu dan berkumpul untuk melakukan kegiatan-kegiatan yang menyenangkan, pastikan pilihlah kegiatan yang positif, ya.
Hangout bersama teman-teman mampu meningkatkan suasana hatimu yang sedang terpuruk dan bersedih akibat sikap pasangan yang selalu emosi padamu. Daripada kamu terus merasa kesal dan marah, lebih baik lepaskanlah sejenak segala emosi negatif tersebut dengan cara bersenang-senang bersama teman. Ketika hatimu sudah merasa lega dan senang, maka kamu bisa lebih stabil dalam menghadapi pasanganmu nanti.
Itulah kelima tips yang bisa kamu ikuti untuk mengendalikan diri agar gak terpancing, saat pasangan sedang emosi. Gak mudah memang berhadapan dengan pasangan yang mudah marah dan kesal, tanpa ikut tersulut emosi. Tips-tips di atas bisa banget membantu kamu dalam meredamkan kekesalan terhadap pasangan.
Apabila kamu berhasil menghilangkan berbagai emosi negatif yang muncul dan mampu mendiskusikan dengan baik bersama pasangan. Sangat memungkinkan hubungan asmaramu ke depannya akan dipenuhi kebahagiaan dan keharmonisan. Salah satu aspek hubungan yang langgeng dan harmonis adalah kedua pihak yang menjalani hubungan asmara bisa saling mengendalikan emosi diri.
