Uncategorized

5 Tipe Procrastination yang Perlu Diketahui, Yakin Gak Termasuk?

5 Tipe Procrastination yang Perlu Diketahui, Yakin Gak Termasuk?

5 Tipe Procrastination yang Perlu Diketahui, Yakin Gak Termasuk?

KORANPALAPA – 5 Tipe Procrastination
Menunda-nunda pekerjaan sudah menjadi darah daging di kehidupan sehari-hari bagi sebagian besar orang. Selalu ada yang lebih menarik dibanding tugas atau deadline yang harus dikerjakan. rata-rata orang menghabiskan 55 hari per tahunnya untuk menunda-nunda pekerjaan, dengan rata-rata 218 menit per harinya.

Tentu procrastinating gak akan membawamu ke mana-mana. Pekerjaanmu gak akan selesai tapi waktu terus berjalan maju. Pada akhirnya deadline malah gak kekejar. Untuk memahami lebih dalam mengenai procrastination ini, berikut adalah 5 tipe procrastination yang ada.

Si perfeksionis

perfeksionis adalah mereka yang terlalu memperhatikan detil. Mereka takut untuk mulai mengerjakan tugasnya karena mereka merasa tertekan akibat harus melakukan semuanya dengan sempurna. Mereka terlalu takut untuk melanjutkan pekerjaannya.

Kalau kamu seorang perfeksionis, jangan sampai biarkan obsesimu untuk selalu sempurna mengambil alih. Semua waktumu malah akan habis untuk detil yang kurang penting. Tentukan dulu tujuan setiap tugas supaya

Si pemimpi

Si pemimpi adalah mereka yang suka membuat rencana, tapi gak suka menjalankannya. Mereka sangat kreatif, tapi suka susah dan lamas untuk menyelesaikan pekerjaannya. Berbeda dengan perfeksionis, si pemimpi gak suka memperhatikan detil. Mereka kreatif, mereka suka bermimpi.

Kalau kamu tipe pemimpi, kamu harus menarik diri kamu supaya gak terus larut dalam imajinasimu. Susun tujuan secara spesifik yang memang bisa kamu capai. Bagi tujuan itu ke dalam beberapa pekerjaan kecil supaya kamu gak merasa malas untuk memulai.

Si tukang tunda

5 Tipe Procrastination yang Perlu Diketahui, Yakin Gak Termasuk?

Si tukang tunda ini gampang banget khawatir dan hidupnya penuh dengan insecurities. Mereka takut untuk mengerjakan pekerjaan yang mereka gak yakin bisa selesaikan. Mereka lebih baik gak mengerjakan pekerjaan ketimbang dimarahin atau dihakimi sama orang lain ketika mereka berbuat kesalahan.

Untuk kamu dengan tipe seperti ini, fokuskan waktu terbaikmu ke tugas yang paling sulit. Kalau kamu orang yang bisa fokus di pagi hari, maka kerjakan pekerjaan yang paling menantang dulu. Hal ini akan membuat kamu merasa produktif, menjadi pencapaian tersendiri yang bisa mendorong kamu untuk terus termotivasi mengerjakan tugasmu.

Si pembuat onar

Sesuai namanya, si pembuat onar selalu menunda pekerjaan sampai ke saat-saat terakhir dengan sengaja. Mereka melihat deadline sebagai hal yang menyenangkan dan percaya mereka bisa bekerja lebih baik di bawah tekanan. Kamu yang suka SKS (Sistem Kebut Semalam) ketika mengerjakan tugas termasuk ke dalam tipe satu ini.

Nyatanya, sengaja mendorong diri sendiri untuk bekerja di bawah tekanan hanya untuk bisa menghasilkan pekerjaan yang lebih baik itu hanya mitos. Kamu gak punya cukup waktu untuk memeriksa pekerjaanmu dan gak punya ruang untuk memperbaikinya jadi lebih baik. Coba gunakan teknik Pomodoro kalau kamu suka mepet deadline seperti ini.

Si tukang sibuk

5 Tipe Procrastination yang Perlu Diketahui, Yakin Gak Termasuk?

Tipe procrastination satu ini menunda pekerjaannya karena dia memang benar-benar sibuk. Hal ini karena memang mereka punya pekerjaan yang banyak atau karena mereka gak berani menolak pekerjaan baru.

Untuk kamu dengan tipe ini, kamu harus bisa menyusun prioritasmu. Tentukan tujuan dari setiap tugasmu dan ketahui outcome seperti apa yang kamu inginkan.

Itulah dia 5 tipe procrastination yang perlu kamu ketahui. Menunda pekerjaan gak akan membuatnya dengan ajaib menghilang. Coba belajar untuk mendorong rasa malas untuk memulai pekerjaan. Ingat, memulai itu sudah setengah dari proses.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *