Cristiano Ronaldo Rusak DNA Juventus
BERITA VIRAL

Cristiano Ronaldo Rusak DNA Juventus

Cristiano Ronaldo Rusak DNA Juventus

KORAN PALAPA – Eks kiper Juventus, Gianluigi Buffon, menyebutkan kedatangan Cristiano Ronaldo telah memberikan dampak yang buruk di dalam tim. Buffon merasa Ronaldo telah menghilangkan DNA Juventus secara total.

Ronaldo, disebutkan Buffon, bukan menjadi jalan keluar buat Juventus meraih trofi Liga Champions. Justru, menurut Buffon, Ronaldo malah menggagalkan upaya Juventus meraih gelar juara Liga Champions. Kenapa begitu?

1. Kehilangan DNA

Cristiano Ronaldo Rusak DNA Juventus

Menurut Buffon, hadirnya Ronaldo ke skuad Si Nyonya Tua justru menurunkan intensitas permainan Juventus. Sebab, Ronaldo malah merusak harmonisasi di internal Juventus.

“Juventus memiliki kesempatan untuk menjuarai Liga Champions pada tahun pertama dia tiba. Namun, saya tidak tahu apa yang terjadi hingga mereka malah tidak menjuarainya. Begitu saya kembali, bermain bersama Ronaldo untuk dua musim dan kami tampil cukup baik. Namun, saya pikir Juventus telah kehilangan DNA nya sebagai sebuah tim,” kata Buffon melansir Media setempat.

2. Tidak lagi main sebagai tim

Cristiano Ronaldo Rusak DNA Juventus

Buffon merasa Juventus bisa menjejakkan laga Liga Champions 2017 lalu karena bermain sebagai sebuah tim. Setelah Ronaldo tiba, malah ada kesan Juventus terlalu berorientasi One Man Show.

Cristiano Ronaldo Rusak DNA Juventus

“Kami berhasil mencapai partai final Liga Champions pada 2017 karena saat itu kami adalah tim yang sarat dengan pengalaman. Tapi, yang lebih penting adalah kami bekerja sebagai sebuah tim. Kemudian, ada juga kompetisi yang kuat di tiap lini. Saya kira Juventus kehilangan semua itu begitu Ronaldo tiba,” ucap Buffon.

3. Dukungan Allegri

Cristiano Ronaldo Rusak DNA Juventus

Anggapan Buffon seperti didukung oleh pelatih Massimiliano Allegri. Begitu Allegri kembali menukangi Juventus, Ronaldo dengan segera pergi dan pulang ke Manchester United. Pelatih asal Italia itu telah memberi rekomendasi kepada Presiden Andrea Agnelli, Juventus harus segera menyingkirkan Ronaldo karena menghambat perkembangan tim.

Namun, sejak pemain asal Portugal itu pergi, Juventus malah mengalami kepayahan. Juventus saat ini tercecer di peringkat kelima klasemen sementara Serie A, terpaut 12 poin dari pemuncak klasemen, Inter Milan. Di sisi lain, Ronaldo terus membuktikan ketajamannya di Manchester United dengan koleksi 13 gol dari 19 pertandingan di semua kompetisi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *