BERITA UNIK

Leo Messi Mungkin tinggalkan Barca, Kantor Pajak Spanyol ketar-ketir!

PALAPA POKER – Lionel Messi telah biasa berstatus bebas transfer sejak 1 Juli 2021,Tentu status ini membuat Barcelona cemas. Joan Laporta masih mengusahakan penawaran kontrak baru.

Kekhawatiran barca tidak perlu diragukan lagi. Messi adalah pemain terbaik mereka. Wajar jika Barca cemas kehilangan.

Menariknya, kemungkinan kepergian Messi dai Barca juga membuat cemas kantor pajak Spanyol. Kepergian Messi bakal jadi pukulan besar. Sebab selama bertahun-tahun Messi membayar pajak terbesar di Spanyol.

BACA JUGA : CALON BEK TIMNAS INDONESIA RESMI GABUNG KLUB RAKSASA DENMARK

Tentu Messi akan pindah ke Klub Spanyol lainnya jika memutuskan pergi dari Barca. Kemungkinan inlah yang membuat kantor pajak ketar-ketir.

Pajak Messi = 120.000 warga

Bagi pesepak bola, pajak di Spanyol jauh lebih besar dan berat diantara lima liga top Eropa. Messi harus merelakan sekitar dari separuh dari total pendapatannya untuk kas negara.

Messi harus membayar sekitar 50 juta euro pertahun. Jumlah sebesasr itu langsung dipotong dari gaji Messi ke kas negara. Ini membuatnya jadi pembayaran pajak terbesar di Spanyol.

Jika Messi meninggalkan Barca dan La Liga, Badan pajak Spanyol tidak akan lagi menerima uang sebesar itu di alirkan pada keperluan negara.

Faktanya, pajak Messi seorang diri sama dengan total pajak 120.000 penduduk rata-rata Spanyol.

Tersandung Kasus Pajak, Messi Salahkan Madrid : Okezone Bola

Bakal Rugi Besar

Sejak meneken kontrak terakhirnya pada tahun 2017 lalu, Messi telah membayar pajak lebih dari 370 juta euro. Sebagian besar pembayaran itu berasal dari porsi pajak penghasilan, yaitu 275 euro.

Tentunya masih ada porsi-porsi lain dari pajak atas kekayaan. [ajak kekayaan bersih pajak hak citra perusahaan, termasuk pajak lain yang melibatkan Messi dan kontrak iklan.

Pajak penghasilan Messi sangat besar.Dia mendapatkan pendapatan kotor sekitar 138 juta pertahun, lalu dipotong nyaris separuh menjadi pendapatan bersih sekitar 73 juta euro setelah dipotong pajak.

Dengan segala pertimbangan itu, jelas kemungkinan kepergian Messi tidak hanya membuat Barca cemas, kantor pajak Spanyol juga ketar-ketir!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *