BERITA UNIK

Jangan Pelihara Hewan jika Tidak Bisa Penuhi Kebutuhan ini

Jangan Pelihara Hewan jika Tidak Bisa Penuhi Kebutuhan ini

KORANPALAPA, Jangan Pelihara Hewan jika Tidak Bisa Penuhi Kebutuhan ini. Memelihara hewan memberikan banyak manfaat bagi kita dari segi kesehatan mental.

Beberapa di antaranya seperti membantu mengurangi stres, menjadi teman, hingga memenuhi kebutuhan dasar manusia untuk disentuh.

“Pemerintah, terutama negara-negara barat dan Australia, dari awal menganggap pentingnya hewan peliharaan untuk kesehatan mental warganya.”

Meski begitu, memelihara hewan tak sekadar punya teman yang menggemaskan saja. Penting pula untuk memastikan hewan peliharaan sehat dan memiliki usia lebih panjang.

Pentingnya lima hal berikut ketika kita memutuskan untuk memelihara hewan:

  1. Kecukupan nutrisi

Nutrisi tak sekadar makanan atau minuman hewan peliharaan kita saja. Tapi, makanan tersebut harus diupayakan agar sesuai dengan kebutuhan nutrisinya.

Begitu pula dengan air minum hewan peliharaan. Pastikan airnya bersih dan diwadahi pada tempat yang juga terjamin kebersihannya.

Jangan sampai memberi nutrisi yang tidak tepat sehingga malah bisa memotong usia hidup mereka.

  1. Akses kesehatan

Ketika hendak untuk memelihara hewan, pastikan kita juga berkomitmen memberikan perawatan rutin.

Apalagi, beberapa penyakit yang rentan dialami hewan peliharaan memerlukan pemeriksaan rutin ke dokter hewan. Bahkan penyakit seperti kutu, juga bisa beralih dari hewan ke manusia.

Pergi ke dokter hewan idealnya tak hanya dilakukn jika hewan peliharaan sakit atau cedera.

Pastikan kita menyimpan beberapa kontak alternatif di rumah untuk kasus darurat.

Baca juga: Jarang Berjenis Kelamin Jantan pada Kucing Belang Tiga

Jangan Pelihara Hewan jika Tidak Bisa Penuhi Kebutuhan ini
  1. Pastikan hewan tidak stres

Jika memelihara anjing dan kucing, misalnya, pastikan mereka memiliki area masing-masing. Sebab, dua hewan tersebut akan rentan mengalami stres jika disatukan dalam satu tempat.

Namun, stres tak hanya terjadi pada hewan berbeda spesies saja.

Jika kita memiliki kucing, misalnya, lalu hendak membawa kucing baru ke rumah, kucing juga bisa mengalami stres.

Contoh lainnya adalah anjing yang sering terjahili oleh anak-anak.

Anjing bisa stres karena faktor lingkungan, seperti sering dimainin sama anak-anak kecil, dilemparin, itu bisa stres.

  1. Kenyamanannya terjaga

Jika memutuskan memelihara hewan, pastikan kita dapat memberikan tempat yang nyaman sehingga peliharaan kita tak terganggu oleh berbagai faktor lingkungan yang ada.

Punya tempat tinggal yang nyaman, tidak keanginan, kedinginan, kepanasan. Jadi dia nyaman lah tinggal di situ.

  1. Punya ruang untuk mengekspresikan perilaku alami

Pastikan hewan peliharaan kita tetap memiliki ruang untuk mengekspresikan perilaku alami (natural behavior) mereka.

Kucing, misalnya, secara naluri senang berburu. Mengurungnya terus-menerus di dalam kandang membuat kucing tak bisa memenuhi kebutuhan itu.

Jadi, kita bisa melepasnya agar bermain di dalam rumah untuk berburu hewan seperti cicak, atau memberinya waktu main ke luar rumah.

Sementara pemilik anjing mungkin perlu memutar otak lebih karena secara naluri anjing senang bermain. Sayangnya, ruang bermain anjing mungkin terbatas karena situasi pandemi.

Kita bisa berupaya lebih untuk menyediakan ruang bermain bagi anjing-anjing peliharaan. Misalnya, merenovasi rumah dan menyediakan ruang bermain anjing tersendiri. Dengan begitu, mereka punya ruang bermain meski sulit pergi ke luar rumah.

Jadi, banyak pengorbanan yang kita lakukan untuk anjing. Karena prinsipnya sayangi lebih, lakukan lebih. Kalau masih ada yang kurang, lakukan apa ya biar mereka sejahtera enggak cuma makan, minum, dan tidur.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *