ADUQ BANDAR POKER BANDAR66

Mengenal Petir

PalapaQQ : Mengenal Petir  – Petir seringkali di anggap berbahaya dan menakutkan terutama di kala hujan deras terjadi. Suaranya yang menggelegar membuat setiap yang mendengarnya menutup telinga. Bahkan beberapa orang di kabarkan meninggal dunia karena tersambar oleh petir. Di balik itu semua, tahukah kita bahwa petir ternyata memiliki banyak manfaat bagi kehidupan manusia di bumi.

Petir terjadi karena adanya lompatan elektron-elektron dari awan bermuatan negatif ke bumi yang bermuatan positif. Guru Besar ITB, Prof. Dr. Dipl.Ing.Ir. Reynaldo Zoro menjelaskan, ada tiga syarat yang harus terpenuhi sehingga petir dapat terjadi.

Petir Sahabat Kita

Guru Besar pada Kelompok Keahlian (KK) Teknik Ketenagalistrikan, Sekolah Teknik Elektro dan Informatika ITB itu mengatakan bahwa petir sejatinya adalah sahabat bagi kehidupan di bumi. Banyak manfaat di hasilkan ketika terjadi petir.

“Sebetulnya petir jangan di takuti, petir itu menghasilkan nitrat yang di bawa oleh hujan yang bagus buat tumbuhan, petir juga menghasilkan ozon untuk menutupi sinar ultraviolet. Jadi petir itu sebetulnya sahabat kehidupan,” ujarnya.

Mengenai kejadian orang tersambar petir, atau rusaknya alat elektronik, hal itu kata Prof. Zoro di sebabkan kurangnya pemahaman masyarakat terhadap petir. Dia menjelaskan, petir seringkali menyambar terhadap struktur bangunan yang lebih tinggi.

Untuk itu, jika ada bangunan pencakar langit atau rumah yang lebih tinggi dari rumah lainnya, maka perlu di lindungi oleh penangkal petir.

“Kalau sedang berada di sawah, dan tengah berlindung di saung-saung, juga harus di perhatikan karena posisi saung adalah struktur bangunan paling tinggi ketika di sawah, untuk itu perlu penangkal petir yang ditancapkan di sisi saung, dengan jarak lebih dari 1 meter dari saung,” jelasnya.

Menurutnya, Jawa Barat memiliki daerah yang banyak petir, yakni di Bogor dan Majalengka. ITB sendiri telah berkontribusi dalam pembuatan penangkal petir di tempat-tempat tersebut seperti di Bandara Kertajati, agar alat air navigation tetap berfungsi untuk lepas-landas pesawat. “ITB juga telah membantu dalam pembangunan penangkal petir, seperti di kilang minyak Pertamina di Cilacap, Bandara Kertajati, Petrokimia Gresik, Lapangan bola juga di pasang penangkal petir oleh kita,” tuturnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *